Jumat, 08 Januari 2016

Burung Ciblek

dunia dalam sangkar
Ciblek Kuning

       Asalammualaikum kicau mania. Kali ini saya akan membahas tentang burung ciblek. Burung ciblek merupakan burung kecil yang bersuara nyaring. Burung ciblek banyak di temui di daerah saya di pesawahan dan perkebunan, karena burung ini adalah tipe burung yang terbang rendah, berkelompok dan suka bersarang di semak-semak sekitar perkebunan dan itupun dulu. Namun saat ini sangatlah sulit dijumpai di daerah saya karena banyaknya perburuan yang over, kurangnya lahan perkebunan dan pesawahan sebagai tempat habitatnya sehingga hampir di setiap daerah di daerah saya sudah tidak ada lagi dan hampir bisa dikatakan punah karena perburuan yang tidak terkendali serta rusaknya tempat habitat burung ini yang menjadi perumahan dan pemukiman.
Ciblek Putih
          Mungkin di daerah pedalaman selain di bandung, atau di daerah rekan km masih banyak di jumpai karena  masih banyaknya hutan, sawah dan perkebunan. Burung ciblek yang banyak di jumpai di daerah saya ada 3 macam, yaitu ciblek dada putih, ciblek dada kuning, ciblek hutan. Masing-masing dari ketiga burung ciblek ini ada kelebihan dan kekurangannya. Ciblek putih/dada putih/kapas dalam suaranya mempunyai pariasi yang cukup banyak tubuhnya agak lebih kecil sedikit dari ciblek kuning, dalam hal volume suara agak di bawah ciblek kuning, daya tahan tubuhnya cukup rentan/kurang kuat dari segi masa umurnya, namun ciblek putih sangatlah rajin bersuara.
Ciblek Gunung
          Sedangkan ciblek kuning/ada juga yang semi kuning ini banyak sekali dari para rekan km yang merawatnya karena selain cara rawatnya cukup mudah ciblek kuning dari segi volume dan nyanyiannya cukup keras dan bervariasi. Dan yang paling penting dari segi umur ciblek kuning cukuplah kuat karena mudah beradaptasi dengan lingkungan disekitarnya. Dan yang terakhir ciblek gunung/hutan, burung ini agak jarang penggemarnya di kalangan km, karena ciblek hutan sangat lah susah beradaptasi dan dari segi nyanyian kurang bervariasi tetapi dari segi volume tidak bisa diragukan lagi dan sangatlah jarang dri para km merawat burung ini dikarenakan sangat sulit untuk bersuara/sampai gacor jika di dalam sangkar.
          Dari ketiga ciblek ini hanya ciblek kuning/dada kuning/cbk sawahlah yang banyak di gandrungi dan dirawat oleh para km dan banyak di perlombakan. Karena suara berpariasi, volume cukup nyaring, ketahanan tubuh yang cukup mudah beradaptasi dan yang terpenting harga serta dari segi perawatan hariannya cukup bersahabat. 
Ciri ciblek anakan jantan dan betina
         
Ciblek Jantan
Lihat gambar. Ciri ciblek jantan atau betina cukuplah mudah dilihat dari luarnya meski masih berupa anakan. Ciblek jantan di atas matanya tidak ada berupa alis berwarna keputihan, sedangkan ciblek betina ada. Ujung paruh ciblek jantan berwarna hitam kalo sudah berumur akan berwarna hitam pekat sampai ke paruh bagian dalamnya, sedangkan ciblek betina tidak. Begitu juga dilihat dari postur tubuhnya ciblek jantan lebih proporsional sedangkan ciblek betina cenderung bulat berbadan agak pendek.

Ciblek Betina
Cara perawatan ciblek

          Cara perawatan burung ciblek cukuplah mudah. Namun perlu di garis bawahi dan diingat, burung ciblek adalah burung kecil yang sangat membutuhkan nutrisi tinggi sehingga tidak hanya cukup di berikan makanan berupa voer saja meski dalam kemasannya terkandung berbagai macam multi vitamin serta nutrisi yang cukup. Burung ciblek harus selalu secara rutin di beri pakan ef(extra fooding) berupa jangkrik dan kroto. Ef ini bisa di bilang pakan wajib yang harus di berikan setiap hari karena bila tidak rutin burung bisa ngedrop, tidak berbunyi dan akhirnya mati. Burung ciblek sesungguhnya adalah burung yang sangat sulit sekali hidup jika dirawatnya sudah berumur dan baru di tangkap. Oleh karena itu burung ciblek harus dirawat dari masih dalam masa lolohan karena selain agar mudah beradaptasi dengan lingkungan serta makanan, burung ini juga jika jinak akan mudah sekali untuk di master agar suara nyanyiannya berpariasi dan bahkan akan hidup lebih lama serta dapat di ajak bermain.
          Selain dari jangkrik dan kroto, telur puyuh rebus juga bisa jadi ef alternative pengganti kroto. Burung ciblek juga sangat menyukai sayuran dan buah-buahan berupa timun, apel, jeruk peras, tomat,papaya dsb. Hanya dengan ketelatenan dan rutinitas yang teratur segala pencapaian yang kita harapkan pada akhirnya akan terwujud, begitupun para sang juara dilapangan. "Mereka bisa kenapa kita tidak". Demikian kisah sang burung kecil bersuara nyaring dari saya, meski saya belum pernah memiliki ciblek yang juara tetapi saya selalu mempunyai burung ini karena buat masteran anis merah, jalak suren jawa, dan kenari saya serta yang lainnya. Yang insya alloh akan sy bahas di artikel berikutnya. Semoga bermanfaat wassalam kicau mania.